Kamtis Family
Salam Indonesia
Untuk semua
Pemuda pemudi
Indonesia tercinta
Bait di atas adalah cuplikan lagu Salam Indonesia dari album ke-8 Endank Soekamti. Single Salam Indonesia ini sudah dirilis eksklusif hanya di radio sejak tanggal 1 Agustus kemarin. Soekamti ingin mensupport radio agar tetap hidup di tengah maraknya bisnis musik digital. Kalau mau dengar di platform Spotify, Joox, YouTube, dan channel lain baru bisa tanggal 17 Agustus, bareng launching album ini dan tentu peringatan hari kemerdekaan Indonesia ke 72.
Endank Soekamti
Endank Soekamti adalah band asal Jogjakarta. Soekamti berdiri sejak 2001 dan saat ini beranggotakan Erix (Bass/Vocal), Dori (Guitar/Vocal), Toni (Drum/Percussion). Kalau mau ketemu mereka basecamp-nya ada di Jalan Cempaka, Baciro Baru, Yogyakarta. Kulon Mandala Krida ngalor sitik mlebu ngulon.
Endank Soekamti jarang masuk TV nasional. Sepertinya memang nggak cocok dengan industri penyiaran TV. Nama brand-nya kurang menjual sebagai sebuah band, terdengar nggak keren : Endank Soekamti. Bahkan pernah dalam sebuah acara TV ada yang menyebut 'E' pada 'Endank' seperti 'E' pada 'sepatu', padahal harusnya seperti 'E' pada 'repot'. Akhir-akhir ini malah Erix sendirian yang sering diundang ke acara Talkshow atau dokumenter TV. Bukan sebagai musisi tapi sebagai sociopreneur, founder DOES University. Apa itu DOES University ? Cek link di bawah ini.
Lentera Indonesia : https://www.youtube.com/watch?v=uIzruunKlv0
Big Bang Show : https://www.youtube.com/watch?v=rhpFQZ-Hjb0
Sapa Indonesia Pagi : https://www.youtube.com/watch?v=LiOeK84JU50
Tonight Show : https://www.youtube.com/watch?v=0gat4Fsuq2Y&t=21s
Album ke-7 (Soekamtiday)
Tentang diskusi halal-haram musik saat ini saya berpendirian bahwa musik/lagu yang isinya ujaran kebaikan, membangkitkan semangat dan motivasi, cinta tanah air, semangat perjuangan, persaudaraan, dll boleh-boleh saja. Tentu dalam menikmatinya juga jangan berlebihan.
Sebenarnya masih ada yang menanyakan selera saya kok bisa-bisanya suka musik Soekamti hehehe. Dulu saya juga nggak suka. Jaman-jaman MTV masih mengudara saya juga sudah dengar musiknya, tapi sama sekali nggak tertarik. Musiknya keras nggak nyaman didengar. Liriknya juga banyak yang kasar dan railok.
Tapi sepertinya Soekamti ingin mencakup segmen pasar yang lebih besar. Mulai album ke 7 yang diberi nama Soekamtiday lagu-lagu Soekamti terdengar lebih friendly dan bermanfaat. Sebut saja lagu Sampai Jumpa, Fatherhood, MDBMDB (Mandiri Dalam Bekerja, Merdeka Dalam Berkarya), Unstoppable Terima kasih, Liburan, Punya Indonesia, dll.
Ada juga lagu Rayuan Pulau Kelapa yang diaransemen ulang oleh Endank Soekamti atau single Kuda Besi.
Sampai Jumpa
Rayuan Pulau Kelapa
belialbumfisik.com
Ada masanya orang mendengarkan musik lewat tape, CD player, discman, dan walkman. Saat itu CD dan kaset laris manis. Walaupun efek sampingnya penjual CD bajakan tumbuh subur dimana-mana.
Tapi sekarang mungkin bahkan pembajak CD udah nggak profit. Orang-orang lebih memilih mendengarkan musik sebagai konten digital. Perkembangan smartphone yang bisa berperan sebagai player dan internet yang sangat mendukung penyebaran konten digital benar-benar merubah industri musik.
Sebagai band yang nggak laku di TV Endank Soekamti harus putar otak. Langkah pertama adalah mereka mendirikan label sendiri, Euforia Record. Euforia kemudian berkembang menjamah bidang bisnis lain terutama di bidang audio visual. Mereka melayani pembuatan video klip, video profil, iklan, dll. Mereka juga membuat komik Soekamtiday dan serial Kamtis Babies The Series.
Selain itu, Endank Soekamti juga punya portal www.belialbumfisik.com. Di sana mereka menjual merch dan album fisik mereka. Instead of menjual CD musik, mereka menjual box set yang berisi : CD musik, DVD behind the scene, kaos, gelang, sertifikat, dan komik. Lengkap pooll.
Nih saya juga punya boxset Soekamtiday :
Mari support para pekarya :)
SALAM INDONESIA
Seperti yang saya ceritakan di atas, album ke-8 Endank Soekamti rencananya dirilis 17 Agustus 2017 besok. Tapi lewat video DOES-nya, Erix sudah memberi bocoran terutama 2 lagu Salam Indonesia dan Waktu.
Can't wait !!
Jadi, sudah layak disebut Kamtis ? hehehe
Mandiri dalam bekerja, merdeka dalam berkarya!
0 comments :
Post a Comment