Liverpool oh Liverpool
Seingat saya, saya belum pernah menulis tentang Liverpool. Perlu teman-teman ketahui bahwa Liverpool adalah klub sepakbola favorit saya, selain Juventus. Sosok yang membuat saya menjadi penggemar Liverpool adalah Steven Gerrard, kapten Liverpool yang saat ini membela LA Galaxy di Liga Amerika (MLS). Saya mulai mengerti bola di sekitar tahun 2004 dan langsung tertarik pada Liverpool.
Sayangnya, kejayaan Liverpool terjadi ketika saya belum lahir, yaitu pada tahun 70-80an. Saat itu Liverpool menjadi raja di Inggris bahkan Eropa. Ketika saya mulai mengerti bola, harus diakui bahwa Liverpool bukanlah tim yang bisa dibangga-banggakan dari segi prestasi seperti Barcelona, Real Madrid, atau Bayern Munich. Prestasi mayor yang diraih hanya juara Liga Champions 2005 setelah menang dramatis atas AC Milan, berikut cuplikannya :
Di luar Champions League 2005, penggemar Liverpool masih mengharapkan prestasi gemilang lain. Di tahun 2000-an LFC adalah penghuni setia 4 besar liga Inggris namun tidak satu kali pun menjadi juara. Cemerlangnya beberapa pemain seperti Steven Gerrard, Xabi Alonso, dan Fernando Torres tidak diimbangi dengan skuad yang merata dan tim yang konsisten. Alhasil Liverpool paceklik gelar.
Ditinggal pemain-pemain penting, pembelian gagal, dan minimnya dana menjadikan performa LFC setelah tahun 2010 menurun. LFC finish di posisi 6 pada musim 2012-2013. Bergabungnya Luis Suarez mampu mengangkat LFC ke posisi 2 di musim berikutnya. Dua musim terakhir LFC gagal total dengan menutup liga di posisi 7 dan 8.
Saat ini Liverpool dilatih oleh Juergen Klopp, pelatih yang cukup sukses bersama Borussia Dortmund. Musim depan Klopp akan secara penuh menangani LFC. Pada bursa transfer kali ini LFC cukup agresif dengan mendatangkan beberapa pemain yaitu Lloris Karius (Kiper), Alex Maningger (Kiper), Ragnar Klavan (Bek), Joel Matip (Bek), Wijnaldum (Tengah), dan Sadio Mane (Depan) -- RALAT : plus 1 lagi, Marco Grujic --. Sesungguhnya saya mengharapkan pembelian cerdas seperti Torres dan Suarez terulang lagi.
Kita lihat saja bagaimana performa LFC musim depan. Beban berat dan harapan besar ditumpukan di pundak Juergen Klopp. Melihat kondisi LFC beberapa tahun terakhir, finish 4 besar adalah target yang realistis dan masuk akal.
Chandra
Penggemar Liverpool
Lain kali saya tulis tentang Juventus juga, InsyaAllah
wah liverpudlian, laga pembuka premier league musim ini lawan arsenal hehe
ReplyDeleteIni anggi yg di ITS itu to? Gunners ya? Haha let's see
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete